Posts

Showing posts from May, 2010

Siapa yang Paling Berani

Di atas geladak kapal perang US Army tiga pemimpin negara sedang “berdiskusi” tentang prajurit siapa yang paling berani. Eh kebetulan di sekitar kapal ada hiu-hiu yang sedang kelaparan lagi berenang mencari makan … Bill Clinton: Kalau Anda tahu … prajurit kami adalah yang terberani di seluruh dunia … Mayor .. sini deh … coba kamu berenang keliling ini kapal sepuluh kali. Mayor: (walau tahu ada hiu) siap pak, demia “The Star Spangled Banner” saya siap ,,, (akhirnya dia terjun dan mengelilingi kapal 10 kali sambil dikejar hiu). Mayor: (naik kapal dan menghadap) Selesai pak!!! Long Live America!! Clinton: Hebat kamu, kembali ke pasukan! Koizumi: (tak mau ketinggal, dia panggil sang sersan) Sersan! Menghadap sebentar (sang Sersan datang) … coba kamu keliling kapal ini sebanyak 50 kali … ! Sersan: (melihat ada hiu … glek … tapi) for the queen I’am ready to serve!!! (pekik sang sersan, kemudian membuka-buka baju lalu terjun ke laut dan berenang keliling 50 kali … dan dikejar hiu

Bebas Parkir

Petruk pergi ke sebuah supermarket untuk membeli perlengkapan rumah tangga dengan menaiki sepeda motor. Pada saat tiba di halaman supermarket tersebut, terlihat olehnya tulisan besar "BEBAS PARKIR". "Wah enak nih" pikirnya. Selesai membeli berbagai keperluan yang dibutuhkan dan membayarnya, dia kemudian pulang. Di halaman parkir minimarket itu, dia langsung menaiki motornya dan menyalakannya. Pada saat dia akan menjalankan sepeda motornya, tiba-tiba si tukang parkir berteriak, "Mas, uang parkirnya mana?". Merasa heran Petruk tersebut balik bertanya, "Lho kang, khan di sini bebas parkir, berarti tidak perlu bayar dong?". Si tukang parkir balik menjawab, "Lho memang betul mas di sini bebas parkir, sampeyan bisa parkir di sana, di sini, di depan sana, di sebelah kanan, kiri, terserah bebas kok. Cuma kalau pulang tetap harus bayar". "????!!!!"

Noordin M Top Berdasarkan Primbon

Petruk yang konon sakti itu suatu hari meramalkan dimana kematian Noordin M Top. "Ciri-ciri kematian Noordin M Top berdasarkan primbon nama sebenarnya harusnya mati di atap rumah.'' katanya. Kemudian ia menunjukkan, "berikut ini adalah nama-nama Noordin berdasarkan primbonnya : 1. Kalau mati di kamar mandi = Noordin M Pup, 2. Kalau mati di kolam = Noordin M Pang, 3. Kalo mati di Clubbing = Noordin M Club, 4. Kalo mati di taman lawang = Noordin M beeeerrr... Kemudian ia melengos pergi...

Kidung Purwajati

1.Ana kidung rumeksa ing wengi,teguh ayu luputa ing lara,luputa bilahi kabeh,jin setan datan purun, paneluhan tan ana wani, miwah panggawe ala, gunane wong luput, geni anemahan tirta, maling adoh tan ana ngarah ing kami, guna duduk pan sirna. 2. Sakehin lara pan samja bali, sakehing ama sami miruda, welas asih pandulune, sakehing bradja luput, kadi kapuk tibanireki, sakehing wisa tawa, sato kuda tutut, kayu aeng lemah sangar songing landak, guwaning mong lemah miring, mjang pakiponing merak. 3. Pagupakaning warak sakalir, nadyan artja mjang sagara asat, satemah rahayu kabeh, dadi sarira aju, ingideran mring widhadari, rinekseng malaekat, sakatahing rusuh, pan dan sarira tunggal, ati Adam utekku Bagenda Esis, pangucapku ya Musa. 4. Napasingun Nabi Isa luwih, Nabi Yakub pamiyarsaningwang, Yusuf ing rupaku mangke, Nabi Dawud swaraku, Yang Suleman kasekten mami, Ibrahim nyawaningwang, Idris ing rambutku, Bagendali kulitingwang, Abu Bakar getih,

KISAH DEWA RUCI

Cerita tentang  AJARAN DEWA RUCI KEPADA ARYA WREKUDARA /ARYA SENA/BIMA ketika masuk ke dasar samudera guna memenuhi tugas gurunya mencari air penghidupan (Tirtamerta ), yang disadur dari bentuk kakawin (tembang) oleh Pujangga Surakarta/Solo, Yosodipuro berjudul:" SERAT DEWARUCI KIDUNG " yang disampaikan dalam bentuk macapat, berbahasa halus dan sesuai rumus-rumus tembang, dengan bahasa Kawi, Sanskerta dan Jawa Kuna. Seperti apa kisahnya, maka kami informasikan intisarinya yaitu bahwa pihak kaum Kurawa  dengan nama negeri Amarta,  ingin menjerumuskan pihak Pandawa  di  negeri Astina,(yang sebenarnya adalah:bersaudara) ke dalam kesengsaraan, melalui  perantaraan Guru Durna. Sena yang adalah murid guru Durno diberikan  ajaran: bahwa dalam  mencapai kesempurnaan demi kesucian badan ,maka  diharuskan mengikuti perintah sang Guru untuk mencari air  suci penghidupan ke hutan Tibrasara. Sena yang telah yakin tid

SERAT DJONGKO DJOJOBOJO

Besuk yen wis ana kreta tanpa jaran. Tanah Jawa kalungan wesi. Prahu mlaku ing dhuwur awang-awang. Kali ilang kedhunge. Pasar ilang kumandhang. Iku tandha yen tekane jaman Jayabaya wis cedhak. Bumi saya suwe saya mengkeret. Sekilan bumi dipajeki. Jaran doyan mangan sambel. Wong wadon nganggo pakeyan lanang. Iku tandhane yen wong bakal nemoni wolak-waliking jaman. Akeh janji ora ditetepi. Akeh wong wani nglanggar sumpahe dhewe. Manungsa padha seneng nyalah. Ora ngendahake hukum Allah. Barang jahat diangkat-angkat. Barang suci dibenci. Akeh manungsa mung ngutamakke dhuwit. Lali kamanungsan. Lali kabecikan. Lali sanak lali kadang. Akeh bapa lali anak. Akeh anak wani nglawan ibu. Nantang bapa. Sedulur padha cidra. Kulawarga padha curiga. Kanca dadi mungsuh. Akeh manungsa lali asale. Ukuman Ratu ora adil. Akeh pangkat sing jahat lan ganjil. Akeh kelakuan sing ganjil. Wong apik-apik padha kapencil. Akeh wong nyambut gawe apik-apik padha krasa isi

Dewa Ruci

Kisah Bima mencari tirta pawitra dalam cerita Dewaruci secara filosofis melambangkan bagaimana manusia harus menjalani perjalanan batin guna menemukan identitas dirinya atau pencarian sangkan paraning dumadi ‘asal dan tujuan hidup manusia’ atau manunggaling kawula Gusti. Dalam kisah ini termuat amanat ajaran konsepsi manusia, konsepsi Tuhan, dan amanat bagaimana manusia kembali menuju Tuhannya. Konsepsi manusia disebutkan bahwa ia berasal dari Tuhan dan akan kembali kepada-Nya. Konsepsi Tuhan disebutkan bahwa Ia Yang Awal dan Yang Akhir, Hidup dan Yang Menghidupkan, Mahatahu, dan Mahabesar. Ia tan kena kinaya ngapa ‘tidak dapat dikatakan dengan apa pun'. Jalan menuju Tuhan yang ditempuh oleh Bima dalam menuju manusia sempurna disebutkan melalui empat tahap, yaitu: syariat, tarekat, hakikat, dan makrifat (Jawa sembah raga, sembah cipta, sembah jiwa, dan sembah rasa). PENDAHULUAN Kisah tokoh utama Bima dalam menuju manusia sempurna dalam teks wayang Dewaruci secar

WEJANGAN DEWA RUCI

termangu sang bima di tepian samudera dibelai kehangatan alun ombak setinggi betis tak ada lagi tempat bertanya sesirnanya sang naga nemburnawa dewaruci, sang marbudyengrat, memandangnya iba dari kejauhan, tahu belaka bahwa tirta pawitra memang tak pernah ada dan mustahil akan pernah bisa ditemukan oleh manusia mana pun. menghampir sang dewa ruci sambil menyapa: 'apa yang kau cari, hai werkudara, hanya ada bencana dan kesulitan yang ada di sini di tempat sesunyi dan sekosong ini' terkejut sang sena dan mencari ke kanan kiri setelah melihat sang penanya ia bergumam: 'makhluk apa lagi ini, sendirian di tengah samudera sunyi kecil mungil tapi berbunyi pongah dan jumawa? serba sunyi di sini, lanjut sang marbudyengrat mustahil akan ada sabda keluhuran di tempat seperti ini sia-sialah usahamu mencarinya tanpa peduli segala bahaya sang sena semakin termangu menduga-duga, dan akhirnya sadar bahwa makhluk ini pastilah seorang dewa

DOA IJAZAH RASULULLAH SAW KEPADA SHAHABAT ABU BAKAR ASH-SHIDDIEQ R.A.

اللهم إني ظلمت نفسي ظلما كثيرا ولا يغفر الذنوب إلا أنت فاغفر لي مغفرة من عندك وارحمني إنك أنت الغفور الرحيم Allahumma innii zhalamtu nafsi zhulman katsiiran walaa yaghfirudz-dzunuuba illaa Anta faghfir lii maghfiratan min ‘indika warhamnii, innaKa Anatal Ghafuurur Rahiim. Ya Allah ya Tuhanku, aku sunggu telah banyak ‘menganiaya’ diriku sendiri dan tidak ada yang dapat mengampuni dosa kecuali Engkau; maka berilah ampunan kepadaku ampunan dari sisiMu dan kasihilah aku. Sungguh Engkaulah Sang Maha Pengampun dan Maha Pengasih). Dibaca dalam shalat, ketika sujud.

Nabi Khidir mengubati dengan Asmaul Husna

Berkata Abul Hasan bin Al-Munadi: “Bercerita kepada kami Ahmad bin Mulaib, dari Yahya bin Said, dari Abu Jakfar Al-Kufi, dari Abu Umar Al-Nasibiy, berkata: “Aku pergi mencari Maslamah bin Masqalah di Syam. Ramai yang mengatakan Maslamah termasuk wali Allah juga. Setelah berusaha mencarinya, saya menjumpainya di salah satu lembah di Jordan. Beliau berkata kepadaku: “Mahukah engkau kuceritakan kepadamu tentang apa yang kulihat tadi di lembah bukit ini?” Kujawab: “Tentu aku ingin mendengarnya.” Beliau berkata: “Ketika saya datang tadi ke lembah ini, saya melihat seorang syekh yang sedang mengerjakan solat di bawah pokok itu. Besar kemungkinan lelaki itu adalah Nabi Ilyas. Aku berjalan mendekatinya kemudian memberi salam kepadanya sekalipun dia sedang mengerjakan solat. Saya lihat dia rukuk, kemudian iktidal, dan kemudian sujud.Selesai solat dia memandang ke arah suaraku datang kemudian menjawab salamku setelah melihat aku berdiri di situ. Aku tanya dia: “Siapakah engkau wahai orang ya

Amalan yang paling disukai Allah

Dari Raja’, beliau berkata: “Pernah pada suatu hari ketika saya berada di samping Sulaiman bin Abdul Malik, tiba-tiba datang seorang lelaki tampan. Lelaki itu memberi salam kemudian kami jawab. Kemudian dia berkata: “Wahai Raja’, sesungguhnya telah diuji keimananmu ketika engkau dekat dengan lelaki ini (Raja Sulaiman). Kalau engkau dekat dengan dia, maka engkau akan celaka. Wahai Raja’, engkau mesti sentiasa berbuat baik dan menolong orang-orang lemah. Ketahuilah wahai Raja’, sesiapa yang mempunyai kedudukan di kerajaan sultan, lalu dia mengangkat hajat orang-orang lemah yang mereka tidak sanggup menyampaikannya, maka orang yang mengangkat atau menyampaikan itu akan menjumpai Allah pada hari kiamat dalam keadaan kedua tumitnya tetap ketika berhisab. Ketahuilah wahai Raja’ bahawa sesiapa yang menunaikan hajat saudaranya sesama muslim maka Allah akan menunaikan hajatnya. Dan ketahuilah wahai Raja’ bahawa amalan yang paling disukai Allah ialah amalan menyenangkan hati orang mukmin.”