Posts

Showing posts with the label Sayyidina Imam Salman Al Farisi

Sayyidina Imam Salman Al Farisi

Image
Salman al-Farisi Salman al Farisi dikenal sebagai “Imam”, “ Pewaris Islam”, “Hakim yang Bijaksana”, “Ulama yang Berpengetahuan Luas”, “Ahlul Bayt”. Semua julukan trersebut diberikan kepadanya oleh Nabi Muhammad saw. “Hatiku telah menjadi berbagai bentuk Padang rumput bagi para kijang, Biara bagi para Biksu, Kuil bagi Pemuja, Kabah bagi para Jamaah, Tablet untuk Torah, Dan Sebuah Kitab Al-Quran.” “Aku mengakui agama Cinta Arah manapun cinta melangkah, Maka ia adalah agama dan takdirku”. ( Ibnu Arabi, Tarjuman al-Azwaq) Salman Al Farisi ra, selalu berdiri tegar dalam menghadapi berbagai kesulitan untuk membawa Nur ala Nur, Cahaya Diatas Cahaya, dan menyebarkan Rahasia Hati. Mengangkat manusia dari kegelapan kepada Cahaya. Beliau adalah seorang sahabat Nabi saw yang terhormat, yang menuliskan Enam Puluh Tradisi, Sunah Nabi saw. Salman Farisi ra , berasal dari keluarga Zoroastrian yang dihormati dari sebuah kota dekat Isfahan. Suatu hari ketika melewati sebua...

Imam Salman Al Farisi

Image
Melengkapi rubrik TOKOH kali ini saya akan mengangkat kisah perjuangan sahabat Salman Al farisi, salah satu sahabat yang paling dicintai Nabi SAW Salman mempunyai nama asli Ruzbah, yang artinya bahagia. Ia lahir di persia ayahnya adalah seorang kepala desa yang kaya raya. Saat tinggal di Ammuriyah selama beberapa waktu, seorang pendeta berpesan kepada Ruzbah sebelum ia meninggal bahwa “Dalam waktu dekat, Allah akan mengutus seorang nabi, Nabi itu akan membawa agama Ibrahim, dan beliau akan hijrah ke tanah yang penuh dengan pohon kurma”. Ruzbah lalu bertanya apa tanda tandanya, Pendeta itu menjawab : “Tanda tandanya adalah beliau mau menerima hadiah tetapi tidak menerima sedekah, sedangkan tanda tanda kenabianya berada diantara bahunya”. Suatu hari ada kafilah hendak ke hijaz, maka Ruzbah memberikan seluruh uangnya agar diberi tumpangan ke Mekkah demi untuk bertemu Nabi SAW. Namun kafilah malah merampas uangnya dan menjadikannya seorang budak. Hari hari berlalu sampai...