Lontar Swatantra

Joko Bengok mendadak jadi pengamat budaya korea dan jepang, mengatakan, "...coba sampeyan liat kang,... gaya 'style' orang orang korea itu sama semua, aktingnya pun cuma gitu gitu aja, lagunya juga cuman gitu gitu aja juga, cara bersin dan batuk artis artisnya saja gak kreatif, semua sama...jepang juga sama gak jauh beda dengan korea,,, beda bingit dengan bangsa kita yaa Kang?!...", "...Lah, yoo mesti nu Jok,, bangsa kita ini kan bineka tunggal ika; ada yang kekoreakoreaan; ada yang kejepangjepangan, ada yang kearab-araban, ada kebaratbaratan, namun pada prinsipnya tetap satu jua........ piye to kowe ki, ngunu wae kok mok gawe setatus Jok Jok,.....", Kang Soemadi Jemboet menimpali.. . . . .

"...kalo yang sampeyan maksud dengan rekonsiliasi nasional adalah transaksi posisi, yang ada tambah buosok,,dan kalau memang bertujuan untuk kebaikan dan kemajuan NKRI, yaa harusnya itu yang dari dulu dilakukan, bahkan sebelum pemilu, sebelum agenda titipan para cukong belum bener2 nyakot dapuranmu kabeh,,pekok yo pekok, ning mbok yo ojo mbok pek dewe, dumen ta la pekokmu iku!!!", Jan Sleot lagi lagi nyocot, "...sampeyan ngomong ngunu mergo jagoanmu kalah to cak??..", Joko Bengok nembak "...dapuran mu panggah gak paham ae...cuk", Jan Sleot sloloten isi dondong,,, . . . Dapat receh dari internet, Klik link dibawah ini dan daftarkan dirimu http://adf.ly/6373 Atau Klik Iklan Di Bawah Ini

"Lho...memangnya ada yang mampu menjamin seorang manusia atau manusia yang punya derajat nabi atau manusia yang punya derajat rasul masuk syurga kecuali Gusti Allah yang kanjeng nabi sendiri sering ngendiko bahwa ruh dan jiwa beliau ada dalam genggamanNYA???", Joko Bengok bertanya pada Jan Sleot yang dijawab dengan gelengan kepala. . . . Dapat receh dari internet, Klik link dibawah ini dan daftarkan dirimu http://adf.ly/6373 Atau Klik Iklan Di Bawah Ini

"Puasa karena Allah itu alasan nomer ke sekian, setelah puasa karena supaya bisa pesta buka,, output dari mental puasa dengan kesiapan pesta saat berbuka adalah budaya ngabuburit,, ", ujar Kang @Joko Bengok, . . . Dapat receh dari internet, Klik link dibawah ini dan daftarkan dirimu http://adf.ly/6373 Atau Klik Iklan Di Bawah Ini

"Orang mengira bisa mendidik anak-anak mereka melebihi tuhan mendidiknya", ujar Joko Bengok sambil ndandani si thole yang mau brangkat sekolah tadi pagi, kemudian ia membisiki anaknya 'hari ini kita puasa lagi ya Lé!!', si tholé mengangguk meski sedikit mecucu mulutnya,, . . . Dapat receh dari internet, Klik link dibawah ini dan daftarkan dirimu http://adf.ly/6373 Atau Klik Iklan Di Bawah Ini

"...manusia sibuk membangun mitos dan prasangka, hingga asing dengan yang nyata,,", Joko Bengok bengak bengok ndek pasar isuk mau, . . . Dapat receh dari internet, Klik link dibawah ini dan daftarkan dirimu http://adf.ly/6373 Atau Klik Iklan Di Bawah Ini

"...satu-satunya alasan saya masih berada disini adalah kecintaan saya pada Mbak Nur-mu, setelah kepergiannya menjadi TKI dan meninggalkan kedai kopi ini untuk kurawat semampuku, ya untuk kalian berkumpul dan berbincang tentang apa saja, dari ngrasani tetangga, sampai konstelasi politik, hinggal bicara tentang hal hal yang sampean sendiri sebenarnya tidak tahu,..", tiba-tiba Jan Sleot (suami mbak nur) berujar kepada kami-kami, Kang Soemadi Jemboet , Marto Gathel , Joko Bengok sementara matanya yang berkaca-kaca menerawang entah kemana,,, Dan kami pun sejenak terharu, setelah itu cengengesan kembali seperti biasa,, . . . Dapat receh dari internet, Klik link dibawah ini dan daftarkan dirimu http://adf.ly/6373

  Jan Sleot : Sudah puluhan tahun kita menjalani bahtera rumah tangga ini bersama, aku ingin mengatakan ini,,,, Dik Nur, a a ku mencintaimu, (tersipu-sipu),... Nur: Siapa bilang kamu yang mencintaiku,, aku-lah yang sangat mencintaimu,,Kang... Jan Sleot: ...gak salah aku memilihmu, dik... Nur: ...siapa bilang kamu yang memilihku,, aku-lah yang memilihmu,,, ...... tiba-tiba,,,"...woee,, kopi siijjiiii,,,nglamun ae cak cak,,", Joko Bengok membuyarkan lamunan Jan Sleot yang bengong di lincak depan warung . . . Dapat receh dari internet, Klik link dibawah ini dan daftarkan dirimu http://adf.ly/6373

Joko Bengok yang menjadi kapten kesebelasan sepakbola kampung kami komplain kepada Kang Soemadi Jemboet ihwal pertandingan melawan tim tetangga terkait kepemimpinannya dalam mewasiti pertandingan TarKam tadi sore, Joko Bengok: "...Kang, yo'opo sampeyan iki?! Lha wong wes cetho welo-welo, nek aku iki karo konco-konco sak tim iku berjibaku ndek pertandingan sampek menggos-menggos, kemringet sak ja gung jagung hibrida, iku kan demi mengharumkan nama desa kita,, la kok tego sampeyan iku nguwehi kartu merah ndek Paijo, bek kiwo kesebelasan ne awak e dewe?? Maleh ngene to kedadeane,, Paijo wes gak gelem nyapa sampean maneh,,??! Mergo Paijo sampean kartu merah, kesebelasanne awak e dewe sing sak jane iso menang, maleh kalah... Kang Soemadi Jemboet: "...la wong yo wes cetho, yen Paijo iku mau nglakoni pelanggaran. Striker e musuh mu mau iki jan e wes ijen musuh ijen karo kipermu, lakok karo Paijo di tekel teko mburi sampe coklek sikile..." Joko Bengok:...

  "Orang mengira bisa mendidik anak-anak mereka melebihi tuhan mendidiknya", ujar Joko Bengok sambil ndandani si thole yang mau brangkat sekolah tadi pagi, kemudian ia membisiki anaknya 'hari ini kita puasa lagi ya Lé!!', si tholé mengangguk meski sedikit mecucu mulutnya,, . . . Dapat receh dari internet, Klik link dibawah ini dan daftarkan dirimu http://adf.ly/6373

"...JANGAN NGAKU SUDAH PUASA, sebelum daging dan lemak diperutmu kau audit terlebih dahulu, jangan-jangan masih banyak Ÿª♌ƍ subhat,,??", Joko Bengok bengak bengok bengi bengi   Dengan Meng-Klik Salah Satu Iklan di bawah ini, Anda telah menyumbang untuk keberlangsungan BLOG ini,..^_^ Terima Kasih

Joko Bengok  yang menjadi kapten kesebelasan sepakbola kampung kami komplain kepada  Kang Soemadi Jemboet  ihwal pertandingan melawan tim tetangga terkait kepemimpinannya dalam mewasiti pertandingan TarKam tadi sore,  Joko Bengok: "...Kang, yo'opo sampeyan iki?! Lha wong wes cetho welo-welo, nek aku iki karo konco-konco sak tim iku berjibaku ndek pertandingan sampek menggos-menggos, kemringet sak ja gung jagung hibrida, iku kan demi mengharumkan nama desa kita,, la kok tego sampeyan iku nguwehi kartu merah ndek Paijo, bek kiwo kesebelasan ne awak e dewe?? Maleh ngene to kedadeane,, Paijo wes gak gelem nyapa sampean maneh,,??! Mergo Paijo sampean kartu merah, kesebelasanne awak e dewe sing sak jane iso menang, maleh kalah... Kang Soemadi Jemboet: "...la wong yo wes cetho, yen Paijo iku mau nglakoni pelanggaran. Striker e musuh mu mau iki jan e wes ijen musuh ijen karo kipermu, lakok karo Paijo di tekel teko mburi sampe coklek sikile..." Joko Bengok:"....waaahhh, ...

Jan Sleot : Sudah puluhan tahun kita menjalani bahtera rumah tangga ini bersama, aku ingin mengatakan ini,,,, Dik Nur, a a ku mencintaimu, (tersipu-sipu),... Nur: Siapa bilang kamu yang mencintaiku,, aku-lah yang sangat mencintaimu,,Kang... Jan Sleot: ...gak salah aku memilihmu, dik... Nur: ...siapa bilang kamu yang memilihku,, aku-lah yang memilihmu,,, ...... tiba-tiba,,,"...woee,, kopi siijjiiii,,,nglamun ae cak cak,,",  Joko Bengok  membuyarkan lamunan Jan Sleot yang bengong di lincak depan warung   Dengan Meng-Klik Salah Satu Iklan di bawah ini, Anda telah menyumbang untuk keberlangsungan BLOG ini,..^_^ Terima Kasih